Wartanusa Aceh | Simeulue – “Saya ingatkan, libur sekolah selama dua Minggu ini tidak untuk dimanfaatkan untuk liburan atau jalan-jalan bagi anak serta keluarga. Ini sekolah diliburkan, bukan liburan sekolah, pahami itu,”
Penegasan tadi disampaikan oleh Bupati Simeulue Erli Hasim, SH, S.Ag, M.I.Kom, pada acara rapat terbatas penanganan virus corona dengan sejumlah unsur Forkopimda Simeulue, Rabu, 18/03/2020.
Dikatakan, berdasarkan surat edaran Gubernur Aceh terkait pelaksanaan belajar mengajar yang dilakukan di rumah sejak tanggal 16 sampai 29 Maret 2020 mendatang.
Dijelaskan Erli Hasim, liburan sekolah ini jangan dimanfaatkan oleh orang tua untuk mengajak anak pergi berwisata serta melakukan perjalanan keluar daerah. Tetapi digunakan untuk menjaga anak agar tidak terdampak paparan virus covid-19 yang saat ini tengah mewabah di seluruh dunia.
“Orang tua tetap mengajarkan anaknya dirumah saat libur sekolah. Sebab, libur ini sebagai langka antisipasi agar anak terhindar dari virus Corona,” jelas Erli Hasim.
Rasmidin, S.Pd, Kepala Dinas Pendidikan Simeulue mengatakan. Intruksi libur sekolah ini berlaku kepada semua sekolah. Mulai dari tingkat Sekolah PAUD, TK, SD, SLTP, serta SLTA, yang ada di Kabupaten Simeulue. Namun, bagi siswa yang sedang melaksanakan Ujian Nasional (UN) tetap akan ujian sesuai jadwal.
“Semua sekolah diliburkan selama 14 hari. Untuk siswa yang sedang ujian nasional tetap melaksanakannya sesuai jadwal yang telah ditentukan,” papar Rasmidin.(Ade Irwansyah)
Discussion about this post