Aceh Tamiang | Dalam upaya memaksimalkan kinerja, Anggota DPR Aceh, Nora Idah Nita,SE menargetkan pembangunan pintu gerbang Aceh yang megah untuk menjadikannya Ikon batas penghubung antara Provinsi Aceh dan Sumatera Utara.
“Tamiang berada di perbatasan Aceh dan Sumut sudah seharusnya di bangun pintu gerbang yang megah, sehingga menjadi ikon tersendiri yang menarik, ke depan akan saya usulkan ke Pemerintah Aceh,” ungkap Nora kepada wartanusa.id saat resesnya, di gedung SKB, Aceh Tamiang, pada Sabtu (21/12).
Selain itu, Nora juga menilai perlunya perhatian khusus untuk pembangunan Dayah yang ada di perbatasan, “ini juga menjadi tugas saya untuk memperjuangkan pembangunannya,”
Kemudian pada kesempatan itu Nora juga menjelaskan, “banyaknya persoalan di Kabupaten Aceh Tamiang yang harus diselesaikan bersama, antara Pemerintah Daerah yaitu Bupati, DPRK dan dirinya dan teman-teman lain di DPRA yang berasal dari Aceh Tamiang,”
Persoalan yang dimaksud diantaranya faktor perekonomian dan prasarana jalan yang rusak belum diaspal dibeberapa wilayah dalam Kab Aceh Tamiang.
Untuk kemiskinan dia pernah melakukan diskusi dengan Dinas Sosial, “tidak ada faktor yang menjadi acuan, untuk penentu sebagai orang yang layak menerima bantuan,” kata Nora.
Harusnya apabila orang miskin yang sudah dapat bantuan dan dikategorikan layak, dikeluarkan namanya dari database di Dinas Sosial. “Namun yang sering terjadi, sudah di bantu namanya belum dikeluarkan, maka angka tersebut tidak berkurang,” pungkasnya.
Kedepan, dalam upaya mengentaskan kemiskinan ini dia akan melakukan koordinasi dengan Dinas Sosial untuk menyalurkan bantuan yang bersumber dari aspirasinya.
Disamping itu, Nora juga berniat akan fokus pembangunan jalan yang saat ini masih sangat memprihatinkan sehingga perlu perhatian khusus, terdapat beberapa jalan yang masih rusak parah diantaranya, “di sekerak – babo – batu bedulang dan balai karang menuju perbatasan Aceh Timur dan Gayo Luwes, begitupun di Kecamatan Manyak Payed, Kec Bendahara, Banda Mulia, di Kecamatan Tamiang Hulu, Tenggulun dan Bandar Pusaka,” imbuhnya.
Lebih lanjut, kata Nora untuk mengatasi semua permasalahan yang ada, dia akan berupaya berkolaborasi dengan Pemerintah setempat “agar dapat berjuang menanggulanginya bersama,”
Tak lupa saya akan menyampaikan salam dari masyarakat Aceh Tamiang dan membawa hasil dari penyerapan aspirasi ini untuk disampaikan kepada Plt Gubernur Aceh Bapak Nova Iriansyah yang juga Ketua saya di Partai Demokrat Provinsi Aceh,” Demikian tutup Nora yang juga Ketua DPC Partai Demokrat Aceh Tamiang. (Ryan Mufty)
Discussion about this post